Jakarta (ANTARA) – TNI AU memperkuat kompetensi intelijen prajuritnya dengan mengadakan Pelatihan Perwira Analis Intelijen Udara Angkatan Ke-1 Tahun Anggaran 2025 di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada Senin (21/4).
Pelatihan ini bertujuan untuk membantu prajurit dalam menjalankan tugas mereka di bidang intelijen pertahanan udara Indonesia.
“Seorang perwira analis harus mampu berpikir kritis, serta mengolah dan menyajikan informasi strategis dengan cara yang jelas dan efektif,” ujar Asisten Intelijen Kepala Staf Angkatan Udara (Asintel Kasau), Marsda TNI Benedictus Benny, dalam siaran pers resmi TNI AU yang diterima di Jakarta pada Selasa.

Benny menambahkan bahwa pelatihan ini diikuti oleh 15 prajurit TNI AU yang menerima pembekalan tentang analisis informasi intelijen dan pengelolaan data untuk memperkuat pertahanan udara Indonesia.
Materi pelatihan disampaikan oleh para ahli dari berbagai lembaga, termasuk Badan Intelijen Negara (BIN), BAIS TNI, Universitas Negeri Jakarta, serta perwira senior TNI AU yang berpengalaman di bidang intelijen operasional.
Para instruktur tidak hanya memberikan materi teori, tetapi juga mengajarkan praktik dalam pengelolaan informasi intelijen.
Benny berharap pelatihan ini dapat menghasilkan perwira intelijen TNI AU yang profesional, fleksibel, dan siap dalam memproduksi analisis informasi untuk memperkuat pertahanan udara Indonesia.
Jangan ketinggalan berita terkini dan konten menarik dari SerbaID!
Dukung Kami:
Belajar jadi mudah dan praktis!
Temukan eBook berkualitas di www.platihan.id dan upgrade kemampuanmu!

Tinggalkan Balasan