Makanan Khas Indonesia yang Jarang Diketahui

Indonesia adalah negara yang kaya akan keanekaragaman budaya dan kuliner. Dari Sabang hingga Merauke, setiap daerah memiliki makanan khasnya sendiri. Beberapa makanan khas Indonesia telah mendunia seperti nasi goreng, rendang, dan satay. Namun, ada banyak makanan lezat lainnya yang belum begitu terkenal di luar negeri. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa makanan khas Indonesia yang mungkin jarang Anda ketahui.

Botok Tawon, Kuliner Ekstrim Banyuwangi

Makanan Botok Tawon (sumber gambar : Good News From Indonesia)

Sesuai dengan namanya, Botok Tawon berbahan dasar tawon atau lebah. Sarang tawon yang masih terdapat larvanya dipotong kecil-kecil lalu dimasukkan pada batang pisang seperti pepesan. Botok kemudian dicampur dengan bumbu halus yang ditumis lalu direbus hingga kuahnya keluar. Botok tawon memiliki rasa yang unik yaitu perpaduan antara manis, pedas, dan asam. Mengonsumsi botok dipercaya dapat menyembuhkan nyeri otot dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Kethek Bacin, Makanan Fermentasi dari Kebumen

Makanan Kethek Bacin (sumber gambar : Alonesia)

Kethek dalam bahasa Jawa berarti “monyet” dan bacin artinya “busuk”. Hidangan ini dibuat dengan memfermentasi sisa minyak kelapa yang dicampur dengan berbagai bumbu dan dikukus dengan daun pisang. Kethek memiliki rasa yang pedas, asin, dan terkadang gurih dan biasanya disantap dengan nasi, tempe, dan getuk.

Baca Juga :
5 Makanan yang Terkenal di Sulawesi

Nasi Tiwul, Pengganti Nasi Beras di Jaman Jepang

Makanan Nasi Tiwul (sumber gambar : Pemerintah Kabupaten Ponorogo)

Siapa yang sudah pernah mencoba nasi ini? Nasi Tiwul berasal dari Pulau Jawa dan terbuat dari singkong. Awalnya, nasi tiwul merupakan makanan pokok yang dimaksudkan untuk menggantikan nasi yang harganya mahal pada masa pendudukan Jepang. Saat ini nasi tiwul banyak dikonsumsi sebagai makanan sehat karena kandungan kalorinya lebih sedikit dibandingkan nasi biasa. Rasa Tiwul umumnya kenyal dan mengenyangkan. Namun, hal ini mungkin bergantung pada campuran yang berbeda. Ada yang mencampurkannya dengan gula merah, parutan kelapa, atau sedikit gula.

Tutut, Keong Sawah yang Gurih

Makanan Tutut Keong Sawah (sumber gambar : Rinaresep)

Tutut merupakan salah satu jenis keong sawah yang dapat dimakan oleh masyarakat dari berbagai daerah. Oleh karena itu tutut juga mempunyai banyak nama lain seperti Keong Gondang atau Kreco. Tekstur tutut ini sedikit mengingatkan pada kerang. Rasanya juga tergantung cara memasak dan bumbu yang digunakan. Pada umumnya tutut dimasak dengan kuah berbumbu.

Kapurung khas Sulawesi, Segar!

Makanan Kapurung (sumber gambar : Tastemade)

Kapurung merupakan masakan khas Sulawesi, khususnya di daerah Palopo yang bahan utamanya adalah sagu. Lembut dan kenyal, sagu biasanya ditemani sayuran dan ikan dalam kuah yang segar. Kalau makan kapurung lebih baik dalam keadaan hangat.

Makanan khas Indonesia memiliki begitu banyak variasi dan rasa yang berbeda. Selain yang terkenal secara internasional, ada banyak makanan khas daerah yang patut dicoba saat Anda mengunjungi Indonesia. Jadi, jangan ragu untuk menjelajahi kekayaan kuliner Indonesia yang belum begitu terkenal ini saat Anda berada di negara ini.

Bagikan :

Posted In : ,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *