Asal-usul Nama 10 Pulau Terbesar Di Indonesia, Simak Penjelasannya
Indonesia dikenal dunia sebagai negara kepulauan, menurut data jumlah pulau di Indonesia akan bertambah menjadi 17.000 pada tahun 2021.
Di antara 17.000 pulau yang terbentang dari Sabang hingga Merauke, terdapat pulau-pulau kecil yang tidak berpenghuni.
Diantara pulau-pulau tersebut terdapat 10 pulau terbesar di Indonesia bahkan 3 diantaranya termasuk dalam 10 pulau terbesar di dunia.
Namun, banyak orang yang tidak mengetahui asal usul nama 10 pulau utama di Indonesia tersebut.
|Baca Juga: 38 Provinsi Punya Indonesia, Ini yang Terbaru
Asal usul dan arti sepuluh pulau terbesar di Indonesia adalah sebagai berikut:
1. Papua
Sebelum Papua, pulau ini pernah disebut Pulau Irian atau Irian Jaya.
Nama Papua memiliki beberapa arti, menurut bahasa Tidore, nama Papua berasal dari kata Papa-Ua yang berarti pulau tanpa raja yang berkuasa.
Menurut bahasa melayu, istilah papua berarti keriting untuk menyebut orang dari negara papua yang biasa memiliki rambut keriting.
Sementara itu, dalam bahasa Biak Papua, istilah itu berarti tanah di bawah matahari terbenam, karena orang Biak melihat dataran luas Papua sebagai tempat matahari terbenam.
Pulau Papua juga dikenal sebagai pulau terbesar kedua di dunia setelah Greenland yang meliputi negara Indonesia dan Papua Nugini dengan luas 780.753 km2.
2. Kalimantan
Sebelum disebut Pulau Kalimantan, pulau ini dikenal sebagai Pulau Borneo pada masa penjajahan Inggris dan Belanda.
Beberapa ahli sejarah mengklaim bahwa istilah Kalimantan berasal dari istilah kelemantan yang digunakan oleh masyarakat Sarawak, Malaysia, untuk sekelompok orang yang gemar mengkonsumsi sagu.
Beberapa ahli sejarah lain mengklaim bahwa istilah Kalimantan berasal dari bahasa Sanskerta, yaitu kalamanthana yang berarti musim atau waktu, dan man tanah yang berarti membakar, sehingga secara bersama-sama berarti sebuah pulau yang udaranya sangat panas.
Ada juga arti lain dari Pulau Kalimantan dalam bahasa Jawa yaitu sungai intan yang berarti pulau yang kaya akan sungai.
Pulau Kalimantan juga dikenal sebagai pulau terbesar ketiga di dunia, yang meliputi tiga negara, Indonesia, Malaysia, dan Brunei Darussalam.
|Baca Juga: Patut Dikunjungi, Ini 8 Tempat Wisata di Indonesia yang Diakui UNESCO
3. Sumatera
Nama pulau Sumatera berasal dari keberadaan Kerajaan Samudera di pantai timur Aceh.
Sejak kunjungan petualang Maroko Ibnu Battuta pada tahun 1345, ia melafalkan kata Samudra sebagai samatra dan kemudian menjadi Sumatra atau Sumatera.
Selain itu, nama tersebut disebutkan dalam peta Portugis dari abad ke-16 untuk menyebut pulau ini, sehingga terus dikenal luas.
Arti nama pulau Sumatera dalam sumber sejarah dan cerita rakyat adalah pulau emas.
Beberapa prasasti Sumatera menyebutnya dalam bahasa Sansekerta suwarnadwipa, artinya pulau emas, atau suwarnabhumi, artinya tanah emas.
Nama-nama ini telah digunakan dalam teks-teks India sebelum zaman masehi.
Pulau Sumatera juga dikenal sebagai pulau keenam terbesar di dunia dengan luas 473.81 km2.
4. Sulawesi
Pulau ini sebelumnya bernama Pulau Celebes pada masa penjajahan Portugis pada abad ke-14 dan ke-15.
Pulau itu kemudian berganti nama menjadi Pulau Sulawesi. Menurut beberapa ahli sejarah, nama Sulawesi berasal dari bahasa Sulawesi Tengah yang terdiri dari dua kata yaitu sula yang berarti Nusa atau pulau dan wesi yang berarti besi atau logam.
Sehingga jika disatukan artinya pulau yang menghasilkan bijih besi, yang biasanya digunakan sebagai bahan baku produksi baja dan kabel.
Bijih besi ini merupakan hasil produksi tambang Lago Matano.
5. Jawa
Asal usul nama Jawa dapat ditelusuri ke kronik Sansekerta di mana keberadaan pulau Yavadwipa disebutkan.
Merujuk pada kata tersebut, arti pulau Jawa adalah pulau dengan hasil panen padi yang melimpah.
Pulau Jawa disebut sebagai pulau yang banyak tumbuh padi-padian, karena sebelum pengaruh India di Jawa banyak dijumpai padi-padian khususnya padi di pulau tersebut.
Beberapa sejarawan lain juga mengklaim bahwa nama pulau Jawa berarti “jauh”, yang berarti pulau yang jauh.
Ada juga pendapat lain bahwa nama pulau Jawa berasal dari bahasa Proto-Austronesia yang berarti rumah.
Pulau ini merupakan rumah bagi 56 persen penduduk Indonesia, menjadikan Jawa sebagai salah satu pulau terpadat di dunia.