Lontong Khas Indonesia, Sejarah dan Asal-usul Makanan Nusantara
Sebagian masyarakat indonesia pasti sudah tau dengan makanan yang satu ini. Lontong sudah menjadi makanan wajib yang disajikan pada saat Idul Fitri, Buka puasa, maupun di acara-acara lainnya. Mari mengenal asal-usul dan kapan pertama kali lontong ditemukan dan mempopulerkan lontong?
Lontong merupakan makanan tradisional khas Indonesia yang dibuat dari beras yang dibungkus dengan daun pisang.
Salah satu Wali Songo, yakni Sunan Kalijaga disebut sebagai orang pertama yang memperkenalkan lontong kepada masyarakat Jawa, termasuk ketupat. Ternyata asal usul lontong berawal dari ketupat.
Baca Juga:
Kenali Makanan 4 Sehat 5 Sempurna dan Jenis-Jenisnya
Lontong yang dikenalkan oleh Sunan kalijaga ini merupakan bagian dari dakwah yang dilakukan ketika itu. Lontong sering disajikan bersama kuah gulai dan sayur, labu siam, tempe, tahu, tauco, telur rebus dan lain sebagainya. Maka dari itu disebut lontong sayur oleh masyarakat Indonesia.
Cara Membuat Lontong Daun Pisang
Bahan:
- 300 gram beras pulen
- 500 ml air
- Daun pisang secukupnya
- Lidi secukupnya
Cara Membuat:
- Persiapkan daun pisang, jemur dan lap hingga bersih
- Cuci beras hingga bersih lalu tiriskan
- Potong daun pisang menjadi bentuk segiempat, sisihkan
- Taruh beras dalam panci dan tuangkan air
- Masak dengan api sedang sampai air terhisap beras
- Angkat jika beras sudah berbentuk aron
- Ambil selembar daun pisang
- Taruh 2-3 sdm aronan beras jangan terlalu penuh di salah satu sisinya
- Gulung dengan rapi dan semat kedua sisinya dengan lidi
- Susun di dalam wadah pressure cooker (jika tidak ada bisa kukus dengan panci biasa)
- Set ke tombol rice
- Masak selama 15 menit
- Angkat dan tiriskan lontong
- Siap disajikan
Ikuti: