PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) akan melakukan uji pasar sepeda motor listrik E01 pada paruh kedua tahun ini. Hingga 20 unit E01 rencananya akan diimpor dari Jepang untuk pengujian. Pasar uji E01 dilakukan untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan untuk mengembangkan kendaraan listrik yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia. Lantas, Kapan Skuter Elektrik E01 Dijual? CEO PT YIMM Minoru Morimoto mengatakan pihaknya belum berencana menjual sepeda motor listrik tersebut.
E01 adalah model yang memanfaatkan sepenuhnya pengetahuan sepeda motor Yamaha dan teknologi yang diimplementasikan dalam konsep E01. Hal ini tercermin dari desainnya yang futuristik, yang menggunakan baterai tetap yang dapat diisi di mana saja sesuai keinginan konsumen dengan tiga jenis sistem pengisian (fast charging, normal charging, portable charging). Yamaha E01 menggunakan baterai lithium-ion berkapasitas 4,9 kWh. Kemudian mesin ini mampu menghasilkan tenaga setara 8,1 kW atau 6,5 hp pada 5.500 rpm dan torsi 30,2 Nm pada 1.950 rpm.
E01 dikatakan mirip dengan motor 125 biasa. Pengendara dapat memilih antara tiga mode penggerak yakni ECO yang menghasilkan tenaga 5,4 kW dan torsi 21,4 Nm, 8,1 kW dan 24,5 Nm STD serta 8,1 PWR kW dan 30,2 Nm.
Fitur pada sepeda motor ini antara lain kontrol traksi, ABS saluran ganda, dan pengereman regeneratif yang memberikan sensasi pengereman mesin. E01 juga dilengkapi dengan Y-Connect, namun perbedaannya tidak menggunakan Bluetooth sebagai koneksi seluler, melainkan menggunakan kartu SIM dan jaringan seluler untuk mengirim data ke server aplikasi. E01 sebenarnya bukan barang baru. Sejak diperkenalkan di Tokyo Motor Show 2019. Sepeda motor ini melanjutkan penjajakan motor listrik Yamaha di Indonesia setelah E-Vino 2014.
Yamaha menawarkan kesempatan kepada konsumen untuk test drive 20 unit Yamaha E01 yang akan didistribusikan secara nasional.
IKUTI
